Rencananya aku mau ambil setengah hari cuti, janjian sama temen mau mancing di Pasir Ris. Udah lama kita nggak ke sana, dan udah lama juga aku nggak pergi mancing sama temenku ini. Semenjak harga tiket mancingnya dinaikkan beberapa bulan yang lalu (dari 50 dollar untuk 3 jam menjadi 50 dollar untuk 2 jam), kita jadi males dateng ke sana untuk mancing. Udah gitu denger dari temen-temen yang biasa mancing di sana ikan yang dilepas kecil-kecil dan susah makan umpan. Sekarang tempat itu sudah ganti “pengelola”, bos yang baru menurunkan kembali harga tiket dan berusaha memperbaiki kualitas air di kolam pemancingannya. Kelihatannya usaha yang positif dari pengelola baru ini bikin para pemancing “langganan” balik lagi untuk coba-coba. Kita pun nggak mau ketinggalan, mangkanya aku bela-belain ambil cuti setengah hari cuma untuk mancing ke sana. Mudah-mudahan sih nggak sia-sia deh cutiku……..
Jam 12 lebih aku udah cabut dari kantor, numpang sama sopir kantor sampai Jurong Eat trus dijemput Lita pulang ke rumah. Jam setengah satu udah nyampe rumah, lega banget rasanya bisa kabur dari kantor, udah gitu sebentar lagi mau pergi mancing sama temen. Trus kita makan siang bareng, udah lama banget rasanya kalau “weekday” begini bisa makan siang sama mami, Minah dan Lita. Selalunya sih “nitip” sama temen yang pada ke luar, trus makan di kantor. Tapi hari ini beda, bisa makan masakan rumah udah gitu barengan lagi makannya wuuuaaahhhh kayanya mau nambah dua piring neeehhhhhh……
Sekitar jam setengah tiga aku berangkat dari rumah, biasa dianterin sama istri tersayang ke Bukit Batok MRT. Lita nggak ikut, karena mesti nganterin Minah ke rumah sakit sekitar jam empatan. Kemaren dokternya telepon, hasil laboratoriumnya sudah keluar dan dia mau salah seorang dari kita untuk datang bersama dengan Minah, ada yang mau dibicarakan katanya. Mudah-mudahan sih nggak ada apa-apa deh, kalau sampai kambuh lagi aku nggak tahu lagi mesti bagaimana………..???????
No comments:
Post a Comment