Wednesday, November 15, 2006

Rabu, 15 November 2006


Bulan Desember sudah dekat, Natal dan Tahun Baru sudah di “ambang pintu”. Setiap akhir tahun di Singapura selalu ada “sale” besar-besaran, hampir seluruh pusat perbelanjaan “menghias” diri agar dapat menarik perhatian pembeli. Berbagai macam “discount” pun ditawarkan untuk “memikat” hati pelanggannya. “Perang” harga seperti ini biasa terjadi di sini, buat kita yang sudah “lumayan” lama tinggal di Singapura hal seperti ini tuh “biasa” saja. Buat orang-orang “luar” (turis) yang datang ke sini untuk liburan (natal dan tahun baru), promosi seperti ini adalah yang mereka tunggu-tunggu. Menurut catatan, setiap tahunnya “turis” yang datang ke Singapura menghabiskan jutaan dollar Singapura “hanya” untuk berbelanja. Mulai dari pakaian, perhiasan, tas sampai barang “antik” pun mereka beli bayangkan ...........

Pemerintah Singapura memberikan perhatian “khusus” dalam rangka mensukseskan “event” seperti ini. Ini merupakan pemasukan tambahan yang tidak kecil bagi pemerintah, dari tax dan sewa yang dibayar oleh para “penjual” dan “pembeli” saja sudah cukup untuk membuat “mereka” tersenyum. Belum lagi hotel, tiket pesawat dan transaksi penukaran mata uang asing yang terjadi, menambah pemasukkan bagi pemerintah. Jumlah turis yang masuk ke Singapura juga semakin bertambah banyak setiap tahunnya, sukses ini di capai karena “kerja keras” dari pemerintah bekerjasama dengan para “pengusaha” yang terkait dengan bisnis ini.

Dengan sumber daya yang terbatas, Singapura bisa lebih maju dari negara tetangganya. Apalagi kalau punya tanah yang luas dan sumber daya alam yang besar ........ pasti sudah jadi negara "super power" seperti Amerika dan negara Eropa lainnya. Pemerintahan yang "sehat" dan "cerdas" memang merupakan kunci dari keberhasilan ini. Namun yang aku nggak habis pikir, masih banyak saja orang disini yang tidak suka dengan orang-orang pemerintahan. Padahal kalau mereka pernah tinggal di negara seperti Indonesia, Myanmar atau Cambodia, mereka pasti bersyukur kalau mereka bisa tinggal di Singapura yang "aman" seperti sekarang. Kadang manusia tuh suka lihat dari sisi mereka saja, tetapi tidak berpikir tentang kepentingan orang lain ........ belajar bersyukur dong.....

2 comments:

  1. emang jadi orang nggak pernah puas ya..... btw, aku kangen Christmas lights di Orchard loh..... sama Christmas Carols di depan Takashimaya....

    ReplyDelete
  2. Nanti aku photoin deh and aku ceritain gimana serunya Natal di sini .....

    ReplyDelete