Bangun pagi, seperti biasa kita ke pasar. Hujan masih turun tapi cuma “rintik-rintik”, mungkin sudah mau berhenti kali. Soalnya sudah hampir dua hari hujan nggak berhenti, cuaca kaya begini bikin jadi males untuk keluar rumah. Bawa payung kita jalan berdua ke pasar, di luar masih gelap udah gitu di tambah awan mendung jadi tambah gelap deh. Selesai belanja, seperti biasa juga kita duduk di “coffe shop” deket pasar untuk sarapan dan minum teh menikmati suasama pagi. Kalau udah begini tuh kayanya hati tentram banget, lupa deh sama semua masalah ..he…he..he…
Jam 9 aku pergi ke Bukit Gombak Stadium, maen bulutangkis sama temen gereja. Udah lebih dari sebulan nggak maen, kaki rasanya berat banget untuk bergerak. Kalau inget jaman dulu waktu aku masih SD, aku pernah ikut klub bulutangkis yang di sponsori oleh Pak Adam Malik (wakil Presiden RI) nama klubnya PB. LIMA ENAM mungkin ada yang pernah tahu kali ????????
Latihannya nggak bayar, peralatan semua disiapin nggak perlu beli. Seminggu 3 kali latihan, dijemput dari rumah setelah pulang sekolah dan dianter pulang sekitar jam 11 malem. Persaingannya ketat banget, setiap 3 bulan ada testnya. Yang nggak lulus yah keluar, aku bisa bertahan selama 6 tahun dan akhirnya mengundurkan diri karena mamiku bilang latihannya menggangu waktu belajarku. Mamiku bilang sekolah tuh lebih penting, dia bilang kalau kamu udah nggak bisa maen bulutangkis lagi mau jadi apa nantinya. Kalau dilihat sekarang, bersyukur juga aku nggak terusin yah. Lihat aja para pemain kita yang sekarang sudah pensiun, kebanyakan cuma jadi pelatih. Malahan Susi dan suaminya Alan jualan raket ….kasihan yah….. Dulu mereka berjuang membela nama Negara sampai jadi juara Olympiade, tapi apa yang negara bisa kasih buat mereka ……???????? Sedih kadang kalau dipikirin…….
No comments:
Post a Comment